3 Januari 2020

Belajar Khotbah (Malam Natal 2019)

Tema: Christmas a Gift/Kado Natal

Pendahuluan.
Selamat hari Minggu Advent ke-3 bagi sahabat iman sekalian.
Sahabat iman sekalian, Advent itu dari bahasa latin Adventus dan diterjemahkan ke Indonesia sebagai Kedatangan.

Gereja Katolik/Kristen membuat 4 minggu masa advent yg dimulai biasanya pada akhir November atau awal januari yg berpuncak pada perayaan Kedatangan Kristus di tanggal 25 Desember.

Dalam masa advent Gereja mengharuskan setiap umat untuk mempersiapkan diri dengan total menyambut kelahiran YK.
Persiapan ini bukan bertumpu pada acara, keuangan dan kemewahan selebrasi natal. Tetapi esensi yg utama adalah kesiapan hati dari seluruh jemaat.

Mengapa orang percaya harus benar-benar mempersiapkan diri bagi momen kedatangan/kelahiran YK?

1. Sebab yg lahir adalah Tuhan
(Yoh 1:1)
Pada mulanya adalah Firman dan Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.
-Maksud dari kebenaran FT ini adalah menekankan profil YK sebagaimana diri-Nya adalah Tuhan. Tuhan yg mengambil rupa/fisik yg sekomposisi dengan manusia untuk datang ke dunia.

Kelompok Saksi Yehova dalam konteks Dogmatika mereka hanya memandang YK sebagai manusia ciptaan pertama dan tidak melakukan dosa selama hidupnya yg strata kedudukan diriNya sama seperti anda dan saya.

Sebagai seorang yg memandang kebenaran biblikal sebagai dasar pikiran kritis kristen saya menolak konsep itu. Logos yg memperkenalkan substansi mutlak YK merupakan nilai benar dr KeilahianNya yg juga ditekankan dalam Filipi 2:6 yg menyatakan bahwa "kesetaraan dengan Allah yg dimiliki YK tidak dipertahankan tetapi dikorbankan untuk kepentingan manusia".

Yesus memang 100% manusia karena lahir dari rahim manusia biasa. Tetapi 100% keilahianNya tidak bisa dipungkiri karena lahirnya YK bukan dari pertemuan sel sperma dan ovum. Tetapi dari kuasa Roh Kudus.

2. Sebab Dia datang untuk KepunyaanNya
(Yoh 1:11)
"Ia datang kepada milik kepunyaanNya"
TYK bukan hanya disebut sebagai Pencipta semata tetapi jg sebagai Allah pemelihara sampai kesudahan jaman.

Momen natal itu adalah ketika sang pemilik hidup dan perancang dunia ini hadir di tengah manusia sehingga tentu saja kita harus mempersiapkan yang paling terbaik.

Bayangkan saja jika orang tua/orang yg paling berjasa dalam hidup anda akan menemui anda, tentu anda pasti tidak akan main2 mempersiapkan jamuan dan apa yg kita miliki dengan terbaik.

SATU-SATUNYA ALASAN DAN MOTIF KEDATANGAN TYK BAGI DUNIA ADALAH KARENA KASIH DAN SAYANGNYA KEPADA DUNIA KEPUNYAANNYA YG DICIPTAKANNYA AGAR SUPAYA KITA TIDAK TERENDAM DI KUNGKUNGAN TUNGKU API NERAKA SELAMA-LAMANYA.
KARENA ITU NATAL ADALAH HAL INDAH/AMAZING DARI ALLAH.

Kalimat Transisi.

Jika demikian apa hadiah Natal yg layak kita beri bagi kelahiran Yesus Kristus sang juruselamat dunia??

Isi.
1. Percaya Kepada TYK
Pertanyaan saya bagi kita semua, Sudahkah anda memberi diri untuk percaya kepada TYK?
Mengapa? Haruskah? Wajib? Jawabannya Tentu saja. Natal hanya akan menjadi sebuah kesia-siaan jika anda hanya melewatkan natal setiap tahunnya tanpa pernah percaya KepadaNya.

Mengapa? Sebab Natal adalah berita baik yg diberi surga bagi dunia, pada kutipan kesaksian malaikat dan balatentara sorga kepada gembala-gembala di padang sangat jelas dan tegas.

OLEH SEBAB ITU, AMBIL KEPUTUSAN HARI INI UNTUK MEMBUKA HATIMU BAGI YESUS DAN BERSUNGGUH-SUNGGUH MENJALANI HIDUP KEIMANAN BERSAMANYA.

2. Bersaksi
Sebuah lagu natal yg cukup lawas, "hai siarkan di gunung, di bukit dan di mana jua hai siarkan di gunung lahirnya almasih."
Ungkapan lirik ini mengajak kepada setiap orang yg sudah percaya untuk bergegas menjadi agen Allah untuk menyiarkan berita sukacita ini kepada dunia.

Perintah TYK dalam Matius 28:19-20 mengetuk hati kita semua untuk menyadari panggilan kita setelah kita beroleh selamat adalah dengan menjadi penyambung berita keselamatan itu kepada seisi dunia yg kita temui.
Orang tua, saudara, sahabat, tetangga adalah sasaran saksi yg harus kita prioritaskan. Jangan berbangga diri dengan berita yg sudah kita terima dan melupakan mereka.

Sebab TA memberi peringatan dalam Yehezkiel 3:18, jika kita tahu ada orang berdosa dan kita sebagai orang benar tidak menceritakan kebenaran itu maka orang tersebut akan binasa tetapi kita pun akan menerima konsekuensi karena berdiam diri.
Oleh sebab itu hadiah natal terbesar bagi dunia bukan soal perkara makan minum dan hal semu tetapi perkara keselamatan yg harusnya mereka dengarkan.
-SIAPKAH KITA MENJADI SANTA CLAUS YG PERGI MEMBAGIKAN KADO NATAL BAGI DUNIA?

Penutup.
-Lagu: Bukan dengan barang fana

Tidak ada komentar: