Hari ini peribadatan gereja-gereja, sudah diwarnai dengan adanya berbagai instrumen yang tercipta dari puluhan jenis alat musik. Mulai dari Suling Bambu hingga modern instrumen yang kini menghiasi semua gereja. Mengapa demikian? Barang kali ini bersumber dari kisah-kisah Alkitab tentang bagaimana banyak orang yang percaya kepada Allah mempergunakan musik untuk menyampaikan isi hati mereka kepada Allah dan kemudian terus berimplementasi hingga kini di dunia modern.
KECAPI
Alat Musik ini banyak juga disebutkan dalam Kitab Suci, terutama Mazmur. Paling tidak 73 kali kata ini muncul dalam kalimat Firman. Alat musik ini berdawai 3-6. Menurut Alkitab diciptakan oleh Yubal (Kej 4:21). Cerita yang sangat terkenal tentang Kecapi adalah ketika Daud memainkannya secara khusus untuk Raja Saul (1 Samuel 16:23). Bahkan yang menarik dari kisah ini adalah permainan kecapi Daud mampu mengusir roh jahat yang akan menghampiri Saul.
GAMBUS
29 kali disebut dalam Firman sebagai alat yang dipergunakan dalam peribadatan Israel. Gambus adalah alat musik serupa Mandolin yang dimainkan dengan cara dipetik dengan senar 3 hingga 12 buah. Diperkirakan alat musik ini berasal dari Timur Tengah.
CERACAP (metziltayim atau tziltzal)
Alat musik pukul ini juga kadang disebut Kastanyet (1 Taw 16:5) dalam penafsirannya. Disebutkan sebanyak 16 kali dalam Kitab Suci. Alat musik ini dibuat dengan bahan dasar logam.
NAFIRI (sangkakala)
Paling sedikit disebut 26 kali dalam Alkitab. Alat Musik tiup yang terbuat dari tanduk hewan atau juga bisa dari logam ini merupakan alat yang tercatat dalam Perjanjian Lama hingga Wahyu dalam Perjanjian Baru. Banyak fungsi yang dimiliki, seperti alat pemberitahuan atau komunikasi seperti untuk perang dan pemberitahuan kedatangan raja juga untuk pelayanan di Bait Suci.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar